Pemkab

Sampaikan Belasungkawa, Bupati Eddy Berutu Sambangi Rumah 5 Orang Warga Sumbul Alami Kecelakaan di Sukaramai

Lae Parira – Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu mengunjungi rumah 5 warga Desa Sumbul, Kecamatan Lae Parira yang meninggal dunia karena kecelakaan mobil masuk jurang di Sukaramai, Pakpak Bharat pada Senin 28 November 2022.

Tak sendiri, Bupati Eddy Berutu datang didampingi Asisten 3 Setda Kabupaten Dairi Eddy Banurea, Kepala Dinas Kesehatan dr Henry Manik, Kepala Satpol PP Junihardi Siregar, Camat Berampu, Ramadhayani Berampu, Camat Lae Parira, Lamhot Silalahi dan Pemerintah Desa Sumbul.

Bupati pun langsung menyampaikan rasa duka cita atas kepergian kelima warganya. Ia pun menyambangi dari satu rumah duka ke rumah duka lain. Apalagi rumah kelima korban kecelakaan tidak berjauhan.

Susana haru pun menyelimuti kedatangan Bupati Eddy Berutu, bahkan dirinya juga langsung disambut keluarga yang tak kuasa menahan rasa sedih.

“Saya datang ke sini untuk menyampaikan turut berbelasungkawa atas kepergian 5 warga Desa Sumbul yang meninggal dunia pada kecelakaan mobil masuk jurang di Sukaramai. Semoga keluarga tetap tabah dan diberi kesabaran menghadapi cobaan ini,” kata Bupati Eddy Berutu.

Bupati juga menyampaikan, kejadian seperti ini adalah musibah dan meninggalkan luka mendalam bagi keluarga dan masyarakat.

“Dan atas nama pemerintah dan masyarakat Dairi kami merasa kehilangan. Mudahan-mudahan korban yang meninggal dunia diterima di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa dan diampuni segala dosanya,” kata Bupati.

Bupati berharap masyarakat mendoakan agar warga yang selamat dari kecelakaan itu cepat sembuh.

“Bapak ibu, mari kita doakan warga kita yang selamat dan saat ini sedang berobat supaya cepat sembuh,” katanya.

Usai memberikan ucapan belasungkawa, Bupati juga sempat berbincang dengan Camat Lae Parira, Puskesmas dan Pemerintah Desa agar bersama-sama membantu administrasi untuk berobat bagi korban kecelakaan yang selamat. Disebutkannya mulai kartu Badan Penyelenggara Jaminan Kesehatan (BPJS) dan administrasi lain yang diperlukan.

“Ayo bapak camat, teman-teman pemerintah desa, dan Puskesmas bantu pengurusan administrasi lain. Jangan sampai ada kendala,” pesannya.

Berita Terkait

Back to top button