Sidikalang – Pemerintah Kabupaten Dairi melalui Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Dairi melakukan penanaman bunga di median atau marka jalan yang baru sepanjang jalan Simpang Salak sampai dengan Sibura-bura Kelurahan Batang Beruh.
Sebelumnya pelebaran jalan Pahlawan tepatnya di Simpang Salak menuju Stadion Utama Sidikalang mendapat respon cukup baik dari masyarakat. Warga menilai pelebaran jalan tersebut cukup lama dinantikan masyarakat.
Masyarakat menilai, pelebaran jalan tersebut berdampak terhadap nilai tanah dan penataan jalan ibukota Kabupaten Dairi semakin baik. Masyarakat pun menilai hal tersebut menjadi nilai positif bagi Bupati Eddy Berutu sebagai bupati Dairi.
Sementara itu Bupati Dairi Eddy Berutu mengatakan, pelebaran jalan ini bertujuan untuk penataan kota Sidikalang. Sejak dirinya dilantik tahun 2019 lalu jadi bupati, program pertama yang dilakukan adalah menata kota Sidikalang. Ia bolak-balik ke Jakarta untuk mengusulkan ke Kementerian agar pelebaran jalan menuju ibukota dilaksanakan.
Dan berhasil, tahun 2022 ini pemerintah pusat menyetujui proyek pelebaran jalan dari Simpang Salak menuju Stadion Utama Sidikalang.
Menurutnya, terkait proyek ini pemerintah kabupaten dairi sudah mengeluarkan miliaran rupiah untuk ganti rugi tanah warga. Namun menurutnya pelebaran jalan masih sepanjang 2,6 kilometer tepatnya dari Simpang Salak – Stadion Utama Sidikalang.
Sebelumnya Pemkab Dairi pada Maret 2022 telah memperlebar Jalan Pahlawan menjadi 20 meter. Untuk tahap awal, pemerintah rencananya akan melebarkan jalan sepanjang 450 meter.
