Dairi – Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi melakukan kunjungan kerja (Kunker) di Kabupaten Dairi, Kamis (21/07/2022). Kunker Gubsu ini merupakan rangkaian, penyerahan bantuan provsu Tahun Anggaran 2022.
Dihadapan Bupati Dairi Dr Eddy Keleng Ate Berutu, dan para tamu undangan seperti camat se-Kabupaten Dairi, Kepala desa, serta para kepala sekolah dan guru SMA-dan SMK se Kabupaten Dairi, Gubsu menyampaikan, kekayaan alam Sumatera Utara, terutama Kabupaten Dairi memang sangat melimpah, namun belum diolah secara maksimal.
Kopi Sidikalang, kata Gubernur menjadi bukti nyata betapa potensi sumber daya alam kabupaten ini sangat melimpah. Namun Gubsu menyayangkan masuk di era saat ini kemasyhuran kopi Sidikalang seakan redup.
“Sejak 1945 kopi Sidikalang sudah berkiprah, namun masuk di era kita, apa yang terjadi. tidak ada apa-apa. Demikian juga dengan sumber daya alam lainnya,” kata Gubernur.
Gubernur menyampaikan, sebagai bentuk dukungan provinsi akan keberlanjutan potensi sumber daya alam kepada Kabupaten Dairi, dirinya mengaku membawa investor yang akan berinvestasi di Kabupaten Dairi.
“Saya bawa investor, saya ingin dia buat pabrik di sini. Petani tanam serai, nanti pabrik dibuatkan disini, silahkan. Kita banyak potensi, kok kenapa tak maju-maju?,” tanya gubernur.
Gubernur berlatar belakang militer ini menyampaikan, penyebab banyak daerah di Sumut sulit maju adalah karena kurang kolaborasi, kesemua lini termasuk antar pemangku kepentingan.
“Kita susah maju, karena kita tak berkolaborasi. Dalam sistematis nasional, Eksekutif, Legislatif dan Yudikatif harus punya peran bulat, agar rakyat tak sengsara, rakyat harus cukup sandang dan pangan. Kepala desa jangan hanya diam, gunakan anggaran. Dana 1 M itu tak sedikit. Tidak lama, saya akan datang kembali ke sini, saya akan berbuat disini,” kata gubernur.
Sebelumnya, Bupati Dairi DR. Eddy Keleng Ate Berutu menyampaikan rasa bangga atas kehadiran Gubernur. Sebagai pembuka, Bupati memperkenalkan bahwa Kabupaten Dairi adalah kabupaten yang kaya akan hasil bumi terutama kopi, yang saat ini disusul dengan jagung.
“Kami ingin mengembalikan kejayaan kopi itu kembali, dengan berbagai upaya. Potensi sumber daya alam itu juga diisi dengan masyarakat kami yang memang tangguh dan pekerja keras,” tegas Eddy Berutu.
Disebutkan Bupati, dalam mendorong percepatan pembangunan, Kabupaten Dairi senantiasa mendapat dukungan dari Forkopimda, sehingga mampu menyelesaikan masalah bersama yaitu Covid-19.
Dikatakan, Kabupaten Dairi memang tidak bisa berjalan sendiri sehingga akan selalu butuh kehadiran provinsi.
“Kami tetap butuh peran provinsi, termasuk dalam hal peran pak gubernur dalam pembangunan jalan Lae Pondom dan pembangunan sekolah di Gunung Sitember, semua juga atas persetujuan pak gubernur. Tentunya kehadiran pak gubernur dalam rangka pembangunan Kabupaten Dairi ke depan sangat kami nantikan,” kata Bupati menutup sambutan.
Turut hadir dalam rombongan Gubsu, Kadis Pendidikan Provsu, Dr.H.Asren Nasution, M.A, Ketua TP PKK Provsu, Ny Nawal Edy Rahmayadi, yang melakukan kegiatan berbeda bersama Ketua TP PKK Kabupaten Dairi Ny. Romy Mariani Eddy Berutu.
Hadir juga Unsur Forkopimda Kabupaten, Ketua DPRD, Sabam Sibarani, Kapolres Dairi, Akbp Wahyudi Rahman, Dandim 0206 Dairi, Letkol Arh. Ridwan Budi Sulistyawan, Ketua Pengadilan Negeri Sidikalang, Kepala Kejaksaan Negeri, serta undangan lainnya.
