Bupati Eddy Berutu dan Baznas Sumut Salurkan Beasiswa Bagi Siswa dan Guru Non ASN
Sidikalang – Dalam rangka melahirkan generasi penerus yang cerdas, disiplin dan berbudi luhur guna mewujudkan Dairi Cerdas, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Sumatera Utara menyerahkan Bantuan Beasiswa kepada siswa-siswi tingkat MI, MTs, dan bantuan guru-guru madrasah non ASN di Kabupaten Dairi, Selasa (29/03/2022) bertempat GOR Sidikalang.
Pada kegiatan tersebut, Bupati Dairi Eddy Berutu bersama dengan Baznas Sumut menyerahkan bantuan beasiswa kepada para siswa penerima bantuan.
Bupati Eddy Berutu menyampaikan zakat memiliki potensi besar dalam membantu umat juga membantu kerja-kerja pemerintah dalam mencerdaskan kehidupan bangsa melalui pendidikan.
Menurut Bupati, Zakat tidak hanya berdimensi pada ibadah saja tapi juga berdimensi pada bidang sosial dan ekonomi umat.Ini adalah kajian penting dalam mengatasi kesenjangan ekonomi.
“Dari dimensi sosial ekonomi inilah kajian terpenting yang harus dikembangkan secara luas, di mana zakat yang diharapkan mampu mengatasi problema kemiskinan, kesenjangan sosial. Dalam hal ini Pemkab Dairi sudah melakukan berbagai upaya dalam rangka mewujudkan Dairi Unggul dalam harmoni keberagaman melalui program pembangunan,” kata bupati.
Eddy Berutu menambahkan dalam mewujudkan hal tersebut sangat diperlukan peran dan partisipasi dari seluruh elemen masyarakat, sebab tanggung jawab ini tidak hanya sepenuhnya menjadi tanggung jawab pemerintah.
“Kita diajarkan bukan hanya diajarkan masalah formal namun juga masalah sosial. Kami pemerintah Dairi bersyukur kehadiran Baznas mampu mengurangi kemiskinan 1% secara nasional. Program penyerahan zakat ini sangat membantu kami dalam mencapai visi misi kami mencapai Dairi cerdas. Kami haturkan penghargaan setinggi-tingginya kepada Baznas provinsi Sumut,” imbuh Eddy.
Kepada anak-anak penerima bantuan beasiswa, Eddy berpesan untuk menggunakan untuk keperluan sekolah, selalu belajar dengan sungguh-sunguh demi meraih masa depan serta menyiapkan diri dalam berkompetisi di abad 21 dengan membekali diri dengan kompetensi 4 C, yakni Communication, Collaboration, Critical Thinking, Creativity and Innovation.
“Dan kepada bapak dan ibu guru penerima bantuan agar dapat menggunakan untuk keperluan proses belajar mengajar dalam rangka menyiapkan generasi-generasi penerus bangsa pelajar yang berprofil Pancasila. Saya titip anak-anak bangsa ini pada bapak dan ibu guru,” pungkas Eddy.
Wakil ketua Baznas Provinsi Sumut, Haris Fadillah menyampaikan program Baznas merupakan bentuk kepedulian Baznas terhadap para pendidik dan anak didik yang juga terdampak pandemi Covid-19.
“Baznas memberikan bantuan peran yang efisien dan efektif dan membantu pemerintah mengentaskan kemiskinan. Jadi tanggung jawab Baznas itu sangat luas. Kami berharap program beasiswa ini dapat memberikan motivasi untuk meningkatkan semangat belajar siswa, termasuk guru-guru non ASN diharapkan dapat tetap bersemangat memberikan kontribusi untuk pendidikan,” ujarnya.
Dalam acara tersebut, hadir perwakilan Kemenag Kabupaten Dairi, mewakili unsur Forkopimda, Kepala Badan Kesbangpol, Mahadi Kudadiri, Ketua MUI, Wahlin Munthe, Ketua Baznas Dairi Suardi Kudadiri, Ketua Baznas Pakpak Bharat, para guru dan anak-anak didik Madrasah penerima bantuan.