SIDIKALANG – Bupati Dairi Dr Eddy Keleng Ate Berutu mendampingi Presiden Republik Indonesia Ir H Joko Widodo atau Jokowi selama kunjungan di Kabupaten Dairi, Kamis (3/2/2020). Saat Jokowi mendarat di Stadion Utama Panji, Sidikalang, Dr Eddy Berutu menyambut kedatangannya.
Bupati Dairi bersama Ketua PKK Dairi Romy Mariani dan tokoh adat tampak memberikan seperangkat pakaian adat kepada Jokowi.
Di pintu masuk stadion utama Panji Sidikalang, Dr Eddy Berutu tampak berbicara dengan presiden Jokowi. Dari stadion utama Panji, Presiden Jokowi bergerak menuju Lapangan Sudirman. Bupati Dairi juga mendampingi presiden bersama 4 menterinya. Di Lapangan Sudirman presiden membagikan sertifikat kepada masyarakat.
Dalam sambutannya di Lapangan Sudirman, Jokowi mengungkapkan alasannya sehingga akhirnya berkunjung ke Kabupaten Dairi.
“Saya sangat senang sekali, bisa berkunjung ke Kabupaten Dairi, Ini Pak Bupati sudah bolak balik ‘Pak ke Dairi. Masak ke Humbang terus Pak, sudah 4 kali, ke Dairi belum’. Lho, Pak Bupati juga gak ngundang saya. Terus diundang. ‘Pak saya undang, saya undang, iya’. Nanti saya datang kalau pas ke Danau Toba,” ujar Jokowi yang kembali mendapat aplaus dari peserta yang hadir, termasuk Bupati Eddy Berutu.
Dampingi Ke Pasar Sidikalang
Usai presiden membagikan sertifikat di Lapangan Sudirman, Jokowi bersama Menteri Koordinator Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Panjaiatan dan Dr Eddy Berutu berkunjung ke pasar Sidikalang.
Di sana sudah ramai masyarakat menanti kehadiran presiden Jokowi. Di Pasar Sidikalang, Eddy Berutu selalu mendampingi presiden saat membagikan bantuan langsung tunai bagi para pedagang kaki lima.
Bantuan sebesar Rp1,2 juta per orang tersebut diharapkan bisa membantu meringankan beban para pedagang yang terdampak pandemi Covid-19.
Kunjungan Presiden Jokowi di Dairi ada 4 menteri yang hadir diantaranya; Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan, Sofyan Djalil, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga, Salahuddin Uno, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basoeki Hadimoeljono dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan.
