𝐓𝐢𝐦 𝐓𝐞𝐫𝐩𝐚𝐝𝐮 𝐏𝐞𝐧𝐜𝐞𝐠𝐚𝐡𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐧 𝐏𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫𝐚𝐧𝐭𝐚𝐬𝐚𝐧 𝐏𝐞𝐫𝐮𝐬𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐇𝐮𝐭𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐥𝐚𝐤𝐬𝐚𝐧𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐩𝐞𝐧𝐞𝐫𝐭𝐢𝐛𝐚𝐧 𝐝𝐢 𝐊𝐚𝐰𝐚𝐬𝐚𝐧 𝐃𝐚𝐞𝐫𝐚𝐡 𝐓𝐚𝐧𝐠𝐤𝐚𝐩𝐚𝐧 𝐀𝐢𝐫 𝐃𝐚𝐧𝐚𝐮 𝐓𝐨𝐛𝐚 𝐊𝐚𝐛𝐮𝐩𝐚𝐭𝐞𝐧 𝐃𝐚𝐢𝐫𝐢
𝐋𝐚𝐞 𝐏𝐨𝐧𝐝𝐨𝐦 – Tim Terpadu Pencegahan dan Pemberantasan Perusakan Hutan Daerah Tangkapan Air Danau Toba di Kabupaten Dairi melaksanakan penertiban kegiatan perusakan, perambahan dan perladangan liar di kawasan Daerah Tangkapan Air Danau Toba (02/08/2023).
Bertempat di halaman Kantor Camat Sumbul, Tim Terpadu mengadakan koordinasi dan pembagian tim penertiban sebelum berangkat ke kawasan Hutan Lae Pondom.
Dalam arahannya, Kepala UPT KPH XV Kabanjahe, Sholahuddin Lubis menyampaikan seluruh tim turun untuk melakukan penertiban kegiatan perusakan, perambahan dan perladangan liar di Kawasan daerah tangkapan Air danau Toba di Kabupaten Dairi.
“Kita mendapat informasi bahwa ada yang melakukan aktivitas tanpa izin didalam hutan Lae Pondom, sehingga kami turun langsung dan melakukan penertiban terhadap aktivitas tersebut,” ujarnya.
Selanjutnya, Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Bahrim Tarigan, ST mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Dairi akan tetap aktif melakukan penertiban di Kawasan hutan Lae Pondom. Dikatakannya, hal itu sesuai dengan perintah Bupati Dairi, Eddy Berutu agar penebangan liar ditertibkan.
Ditemui di lokasi hutan, banyak pohon yang sudah ditebang, pohon tersebut sudah banyak yang diolah menjadi papan dan kayu yang sudah siap jadi. Ada beberapa potongan kayu yang sudah jadi tetapi belum sempat diangkut oleh pelaku perambahan.
Anggota Tim Terpadu yang turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala UPT KPH XV Kabanjahe Sholahuddin Lubis, Sekretaris Tim Terpadu Bahrim Tarigan, ST, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Suasta Ginting, S.Sos,M.AP, Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Ketenagakerjaan Budianta Pinem, SE, Camat Sumbul Tetap Lingga, Satuan Polisi Pamong Praja, Satuan Reserse dan Kriminal Polres Dairi, Balai Pengamanan dan Penegakan Hukum LHK Wilayah Sumatera, Dinas LHK Sumatera Utara
